REVIEW JURNAL "Leadership and Creativity: The Impact of Transformational Leadership on Individual Creativity"

12th International Strategic Management Conference, ISMC 2016, 28-30 October 2016, Antalya, Turkey

Leadership and Creativity: The Impact of Transformational
Leadership on Individual Creativity

Kepemimpinan dan Kreativitas: Pengaruh Kepemimpinan Transfromasional terhadap Kreativitas Individu

Peneliti           : Hülya Gündüz Çekmecelioğlua, Gönül Kaya Özbağb

Volume           : Vol. No 235, Halaman 243-249, Tahun 2016

Tujuan          : Untuk menganalisa hubungan antara kepemimpinan transformasional dan kreativitas individu berfokus pada 4 dimensi dari kepemimpinan transformasional.

Literature Review

Pemimpin transformasional mempunyai hubungan yang baik dengan pengikut mereka dan memainkan peran penting dalam menciptakan suasana mendukung yang meningkatkan kreativitas karyawan. Pemimpin diharapkan mempunyai efek transformasional secara intelektual mendorong pengikut mereka. Ketika pemimpin transformasional secara intelektual terdorong, mereka mendukung perjuangan pengikut mereka untuk menjadi kreatif dengan mempertanyakan asumsi, reframing masalah, dan pendekatan situasi lama dengan cara baru.

Mereka meningkatkan pemikiran generatif dengan mendorong pengikut untuk berpikir ‘out of the box’ menjadi “out of the box dan menerapkan proses berpikir eksplorasi. Ide baru dan Solusi kreatif sampai masalah dating dari pengikut yang menantang tradisi mereka, kepercayaan dan mengekspresikan diri mereka secara terbuka tanpa merasa takut akan konsekuensi interpersonal yang negative. Berdasarkan pernyataan diatas, memunculkan hipotesis seperti berikut:

H1: Dorongan intelektual kepemimpinan transformasional akan dihubungkan secara positif dengan kreativitas individu.

H2: Pengaruh ideal kepemimpinan transformasional akan dikaitkan secara positif dengan kreativitas individu

H3: Pemikiran individual kepemimpinan transformasional akan dikaitkan secara positif dengan kreativitas individu.

H4: Motivasi inspirasional kepemimpinan transformasional akan dikaitkan secara positif dengan kreativitas individu.

Metodologi

Subjek      : Menggunakan data dari Kocaeli Chamber Of Commerce, 45 firma terpilih sebagai kelompok target untuk penelitian. Dari 275 responden, 141 (51%) laki-laki dan 134 (49%) perempuan. Mayoritas 187 partisipan sudah menikah dan range umur dari 31 tahun sampai 40 tahun 154 (56%). Dari partisipan yang ada, 53% latar belakang pendidikan perguruan tinggi dan 26% mempunyai pendidikan master, 45% adalah first line managers, 44% adalah middle managers dan 11% adalah top managers.

Pengukuran  : untuk mengetes hipotesis diatas, Skala multi-item adaptasi dari penelitian sebelumnya untuk konstruksi pengukuran. Kreativitas individu diukur dengan 13 item adaptasi dari pengukuran kreativitas oleh Tierney et al. (1999). Untuk mengukur kepemimpinan transformasional digunakan form kuisioner kepemimpinan multi-faktor. Semua item diukur dengan skala likert 5 poin dimana (1) Sangat tidak setuju sampai (5) sangat setuju.

Analisa Korelasi

Dimensi dari kepemimpinan transformasional seperti dorongan intelektual, pengaruh ideal, pemikiran individual dan motivasi inspirational mempunyai hubungan positif yang signifikan dengan kreativitas individu.

Hasil model percobaan

Model 1 menunjukkan bahwa pengaruh ideal mempunyai pengaruh positif pada kreativitas individu dengan p<0,05 tingkat signifikan. Model 2 menunjukkan bahwa motivasi inspirasional mempunyai efek positif pada reativitas individu pada tingkat signifikan p<0.05. Dan juga Model 3 menunjukkan bahwa dorongan intelektual secara positif mempengaruhi kreativitas individu dengan tingkat signifikan p<0.01

Kesimpulan dan Implikasi

Penemu kami menyarankan bahwa perilaku kepemimpinan transformasional merupakan mekanisme penting dalam pengembangan kreativitas individu dengan mengaktifkan karyawan dengan dorongan intelektual. Dengan dorongan intelektual, pemimpin mengembangkan impian dan menginspirasi pengikut untuk mengembangkan kreativitas. Hasil dari penelitian menampilkan bahwa gaya kepemimpinan transformasional kemungkinan cocok untuk beberapa aktivitas exploitative yang melibatkan asumsi menantang, pengambilan resiko, dan pendekatan masalah dengan banyak cara. Penemu juga menunjukkan bahwa berdasarkan Bass (1985) empat dimensi dari kepemimpinan transformasional, dorongan intelektual merupakan dimensi yang paling kuat untuk memudahkan kreativitas individu. Selain itu, secara keseluruhan hubungan antara  dorongan intelektual dan kretivitas masih tetap positif ketika dimensi lain dimasukkan kedalam model tersebut.

Hasil menunjukkan kaitan positif antara motivasi inspirasional, pengaruh ideal dan kreativitas individu. Jadi, dalam lingkungan kerja saat ini, yang menekankan adaptasi terhadap perubahan, para pemimpin harus mengalokasikan lebih banyak waktu untuk memikirkan bagaimana mereka dapat memotivasi staf untuk berpikir dan bertindak secara kreatif. Akibatnya, hasil kami menunjukkan bahwa organisasi dapat memfasilitasi kreativitas karyawan mereka dengan meningkatkan gaya kepemimpinan transformasional manajer.

Kelebihan

Mempunyai teori yang sangat mendukung penelitian mereka.

Dilengkapi dengan tabel hasil penelitian.

Banyak referensinya.

Kekurangan

Mempunyai ukuran sampel yang rendah.

Banyak variabel yang menyebabkan kreatifitas. Bukan hanya kepemimpinan transformasional bisa juga seperti budaya organisasi ataupun pemberdayaan psikologi.